Popular Posts

irfblogBacklink






Rating for erosisland.blogspot.com

My Ping in TotalPing.com

Sabtu, 02 Februari 2013

Sekali Lagi Menjadikan Perempuan Sebagai Korban Pada Kasus Suap

Komisi Pemberantasan Korupsi melepaskan gadis cantik bernama Maharani (19). Mahasiswi perguruan tinggi swasta di Jakarta itu dibekuk bersama pelaku kasus suap daging sapi impor di Hotel Le Meredien, Jakarta.

KPK menyatakan mahasiswi perguruan tinggi swasta itu tak terlibat dalam kasus suap yang diduga melibatkan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq itu. Informasi yang dikumpulkan Liputan6.com, Kamis (31/1/2013), sebelum tertangkap, Rani diketahui sedang bersama dengan Ahmad Fathanah, yang diduga kerabat dekat Luthfi Hasan. Bahkan dia juga sempat menerima imbalan Rp 10 juta dari Ahmad karena telah menemani di kamar hotel mewah itu. 

Sumber itu tak merinci apa yang dilakukan mereka di kamar dan pemberian uang itu. "Katanya sebagai imbalan karena telah menemani," kata sumber tersebut. Rani baru sadar bahwa uang Rp 10 juta yang diterimanya itu merupakan bagian dari uang suap yang diterima Ahmad sebesar Rp 1 miliar. "Ini saya kembalikan, tak sudi saya terima uang korupsi," tutur sumber itu menirukan Rani.

Berikut foto-foto saat Rani dilepas:


Sumber

. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 
*) Lagi-Lagi Soal Syahwat
 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 

Soal syahwat , bukan hal aneh lagi di percaturan politik. Tingkat popularitas Bill Clinton saat menjadi Presiden AS pernah jatuh karena dia 'menyentuh' pekerja Gedung Putih, Monica Legwinsky. Atau, Eliot Spitzer, Walikota New York, yang terpaksa mundur karena perselingkuhannya dengan PSK Ashley Alexandra Dupre terbongkar awal tahun 2008.
BIGGEST SCANDALS of 2008
Di Tanah Air, karier politik seseorang, juga bisa hancur karena soal syahwat. Masih ingat politisi Partai Golkar, Yahya Zaini, yang terpaksa meninggalkan Gedung DPR karena terbongkar berselingkuh dengan penyanyi dangdut papan bawah, Maria Eva.
Urusan syahwat/sex juga menjalar di kalangan kader dan politisi PKS. Kelas perbuatannya tentu beda. Bukan dalam perselingkuhan, tetapi lebih banyak pada poligami.

Seorang mantan aktivis Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan ada beberapa alasan praktis atas politik syahwat di kalangan PKS yang pantas untuk diamati. Alasan-alasan ini, sejatinya, berada di luar ketertarikan sepasang anak manusia.

  • Pertama, poligami dilakukan kader dan politisi PKS untuk memperbanyak kader dan anak.
  • Kedua, politisi PKS memang ditolerir untuk poligami karena jumlah perempuan lebih banyak dari lelaki.
  • Ketiga, tabiat politisi PKS umumnya condong kepada poligami sebagai suatu kenikmatan; ketimbang selingkuh yang dianggap perbuatan setan.
Karena itu, banyak kader PKS yang kaget ketika Cahyadi Takariawan, seorang anggota Majelis Syura PKS yang disegani, menulis buku Bahagiakan Diri dengan Satu Istri. Buku terbitan Era Intermedia, Solo itu, telah dicetak hingga 10.000 eksemplar. Buku setebal 278 halaman itu mengupas sisi-sisi lain dari keluarga yang berpoligami.

Kini buku karya Ustadz Cahyadi itu mengubah paradigma umum di kalangan wanita PKS yang selama ini mendukung poligami. Kalau yang menulis orang luar atau orang yang sekuler, kalangan PKS tidak akan heran. Tapi, kali ini yang menulis adalah ustadz yang kredibilitasnya sangat diakui di Majelis Syura PKS.

Majelis syura adalah elemen tertinggi di partai yang berdiri sejak 1998 (awalnya bernama Partai Keadilan). Anggota majelis hanya 99 orang yang dipilih dari jutaan kader PKS di seluruh Indonesia.

Bahagiakan Diri dengan Satu Istri disambut gembira jutaan kader wanita PKS. Namun, sebaliknya, para kader pria yang sudah atau akan berpoligami bereaksi dengan keras.
Buku Cahyadi tak pelak memicu kontroversi yang panas. Sebab di kalangan PKS, para petingginya banyak yang poligami. Wakil Bendahara Umum DPP PKS Didin Amarudin, misalnya, beristri tiga. Akibat terbitnya buku itu, konon istri-istrinya menjadi gelisah.

Didin kepada pers pernah menyampaikan kisah sukses poligami dirinya. Istri pertama Didin dinikahi pada 1990. Lalu, istri kedua pada 2001. Terakhir, Didin menikahi akhwat (kader PKS) menjadi istri ketiga pada 2002.

Tifatul Sembiring, mantan Presiden PKS kelahiran Bukittinggi, 52 tahun lalu, juga beristri dua. Sekretaris Jenderal PKS Anis Matta juga berpoligami. Bahkan, istri kedua Anis berkebangsaan asing, asal Hungaria. Zulkifliemansyah, anggota DPR PKS yang gagal jadi Gubernur Banten, juga dikabarkan sudah menikah lagi.

Para qiyadah (pimpinan) partai PKS gelisah karena buku itu dijadikan simbol perlawanan terhadap suami yang akan menikah lagi. Rupanya, buku yang menganjurkan lelaki memiliki satu istri itu menjadi antitesa bagi politisi PKS yang doyan poligami, sehingga ditarik dari peredaran.

Wallahualam...
 

*) FB

0 komentar

irfblog. Diberdayakan oleh Blogger.